Era internet yang modern seperti sekarang ini peran media penyimpanan eksternal masih sangat penting meski sudah tersedia cloud storage. Beberapa pilihan media penyimpanan yang tersedia di pasaran mulai dari flash drive, microSD, hard disk eksternal, dan yang paling modern adalah SSD eksternal. Tak heran, banyak orang sekarang memilih SSD eksternal sebagai media penyimpanan eksternal andalannya.
Keunggulan utama SSD eksternal adalah performa transfer rate yang paling kencang jika dibandingkan dengan media eksternal lainnya. Tak hanya itu, konsumsi dayanya lebih efisien dan tidak rawan rusak karena guncangan. Sayangnya, harga SSD eksternal memang masih agak mahal jika dibandingkan dengan hard disk eksternal dengan kapasitas yang sama.
SSD eksternal juga merupakan cara sederhana dan mudah untuk menambahkan penyimpanan ke laptop tanpa harus repot harus upgrade SSD internal. Berikut ini beberapa tips memilih SSD eksternal agar awet dan sesuai dengan kebutuhan.
Kapasitas
SSD dengan kapasitas besar memang lebih leluasa untuk menampung file atau data. Namun, harga yang ditawarkan juga semakin mahal. Agar tidak terjadin pemborosan, tentukan kebutuhan terlebih dahulu mau dipakai untuk menyimpan apa SSD eksternal ini? Jika hanya dokumen dan file-file berukuran kecil, SSD eksternal 512GB sudah cukup. Namun jika digunakan untuk menyimpan file multimedia, kapastias 1TB atau lebih besar dapat dipertimbangkan.
Durabilitas
Jika Anda adalah orang yang memiliki mobilitas tinggi dan sering beraktivitas luar ruangan, dapat memilih SSD eksternal yang dilengkapi fitur proteksi yang unggul. Beberapa SSD eksternal yang beredar di pasaran memang ada yang dirancang untuk penggunaan outdoor dan memiliki ketahanan terhadap benturan, guncangan, dan tentu saja kelembapan udara ekstrem.
Pada dasarnya SSD eksternal memang lebih tangguh dari hard disk ketika mengalami guncangan dan benturan. Hal ini tak lepas dari tidak adanya komponen bergerak di dalam SSD, sehingga benturan tidak terlalu berpengaruh pada performanya secara umum.
Kompatibilitas
Jika Anda hanya menggunakan laptop dengan satu jenis sistem operasi, masalah kompatibilitas ini tidak terlalu penting untuk diperhatikan. Namun, jika bekerja dengan laptop Windows, Linux, dan Mac OS sekaligus, pastikan SSD eksternal yang akan dibeli kompatibel dengan ketiga sistem operasi tersebut agar tidak menjadi masalah di kemudian hari.
Selain itu, SSD eksternal masa kini rata-rata sudah mendukung standar USB 3.2 Gen2 dengan antarmuka USB-C maupun USB-A. Pastikan laptop Anda mendukung standar ini agar performa transfer rate yang dihasilkan oleh SSD eksternal bisa optimal.
