PC dan laptop sudah menjadi salah satu perangkat utama penunjang produktivitas masa kini. Selain untuk menunjang produktivitas, PC dan laptop juga dimanfaatkan untuk menyimpan berbagai data pribadi, koleksi foto, musik, dan sebagainya. Tak heran, sisi keamanan harus diperhatikan agar data kantor maupun data pribadi tetap aman.
PC dan laptop dengan sistem operasi Windows memang memiliki sejumlah ancaman keamanan yang dapat merugikan pengguna. Beberapa anccaman yang sering dialami adalah serangan virus, malware, dan bahkan ransomware. Tak hanya itu, kadang ancaman juga muncul dalam bentuk lain seperti aktivitas memata-matai pengguna dengan memanfaatkan spyware dan sebagainya untuk mendapatkan informasi pribadi. Berbekal informasi pribadi tersebut, penyusup dapat memanfaatkannya untuk meretas akun sosial media, email dan bahkan ebanking.
Lalu bagaimana cara menjaga keamanan PC dan laptop yang sering digunakan di rumah? Ada beberapa tips sederhana yang cukup ampuh agar PC dan laptop tetap aman dari berbagai macam serangan. Beberapa di antaranya dapat memanfaatkan fitur bawaan yang tersedia di sistem operasi Windows. Berikut beberapa tips yang dapat diterapkan untuk menjaga keamanan PC dan laptop.
Aktifkan Firewall dan Gunakan Antivirus yang Ter-update
Pastikan fitur firewall di PC atau laptop Anda aktif. Fitur ini berfungsi untuk memblokir berbagai serangan dari luar, termasuk spam. Secara default, sistem operasi Windows 11 dan Windows 10 sudah mengaktifkan fitur Firewall ini.
Anda juga perlu menginstal aplikasi antivirus yang selalu ter-update untuk mencegah sistem terinfeksi virus. Selama ini virus dan malware terus berkembang dengan teknik-teknik baru untuk menembus dan menginfeksi sistem dan data pengguna bisa menjadi korban. Tak hanya itu, PC atau laptop dengan virus di dalamnya dapat bekerja tidak optimal dan menghambat produktivitas.
Update Sistem Operasi dan Aplikasi
Pastikan untuk mengaktifkan pembaruan otomatis di Windows Update agar Windows, Microsoft Office, dan aplikasi Microsoft lainnya selalu diperbarui. Aktifkan juga pembaruan otomatis untuk perangkat lunak non-Microsoft, terutama browser, Adobe Reader, dan aplikasi lain yang biasa Anda gunakan.
Update ini penting karena biasanya membawa patch keamanan, peningkatanm stabilitas, dan juga fitur baru. Pada sistem operasi Windows dan aplikasi, kadang update juga diperlukan untuk menutup sebuah celah atau lubang keamanan agar tidak dimanfaatkan oleh pihak yang tak berwenang.
Hati-Hati Terhadap Lampiran Email
Jangan buka lampiran yang mencurigakan atau klik tautan yang tidak biasa atau dari pengirim yang tidak di kenal di email. Kadang aktoer jahat menyisipkan link malware melalui lampiran di email, tweet, postingan, iklan online, pesan, atau terkadang menyamar sebagai sumber yang dikenal dan tepercaya.
Jangan Kunjungi Situs Mencurigakan
Hindari mengunjungi situs yang menawarkan konten yang berpotensi terlarang dan mencurigakan. Banyak dari situs semacam ini mendorong pengguna untuk menginstal perangkat lunak perusak atau malware dengan cepat atau menawarkan unduhan yang berisi malware.